Apa Itu Gambar Raster?



Dalam dunia desain grafis, dikenal 2 (dua) jenis digital image, yaitu : 
  1. Gambar raster (bitmap image), yaitu gambar digital yang terbentuk dari sekumpulan titik penyusun gambar atau pixel (picture-x element). 
  2. Grafik vektor (vector graphic), yaitu gambar digital yang terbentuk dari garis, kurva dan bidang, yang masing-masing merupakan suatu formulasi matematik. 

Apa yang dimaksud gambar raster itu??? Kali ini saya akan membahas tentang gambar raster, silahkan dipahami lurr..
     


PENGERTIAN GAMBAR RASTER DAN CONTOH GAMBARNYA

              Gambar raster (bitmap image) merupakan gambar digital yang tersusun dari sekumpulan titik penyusun gambar yang disebut pixel (picture-x element). Pixel-pixel penyusun gambar berkumpul dan bergabung membentuk seperti mozaik kemudian memanipulasi mata sehingga pada jarak pandang tertentu akan tampak kesan gambar utuh. 

              Gambar raster bersifat dependent pixel, artinya sangat dipengaruhi oleh banyaknya pixel penyusun gambar.Semakin banyak pixel-pixel yang menyusun gambar
raster, maka kualitasnya akan semakin baik sehingga gambar terlihat halus. Sebaliknya,
semakin sedikit pixel-pixel yangmenyusun suatu gambar, maka kualitasnya akan semakin
kurang.Sehingga gambar terlihat kasar. 

              Dalam pengolahan gambar raster, terdapat 2 (dua) hal pokok yang harus diperhatikan, yaitu ukuran gambar (image size) dan resolusi (resolution). 

-Ukuran Gambar (Image Size)

              Ukuran gambar (image size) menyatakan ukuran banyaknya pixel penyusun gambar
raster yang dinyatakan dalam matrik 2 dimensi, yaitu (X × Y) Pixel, dimana X menyatakan
ukuran banyaknya pixel perbaris pada arah horizontal sedangkan Y menyatakan ukuran
banyaknya pixel perkolom pada arah vertikal. Sebagai contoh, gambar raster berukuran 
800×600 pixel, terdiri dari 800×600 pixel = 480.000 pixel, dengan susunan 800 pixel setiap
baris pada arah horizontal dan 600 pixel setiap kolom pada arah vertikal. 

-Resolusi (Resolution)
              Atribut gambar raster yang tak kalah pentingnya adalah resolusi (resolution), yang
didefinisikan sebagai banyaknya pixel dalam setiap satuan panjang. Umumnya, resolusi 
dinyatakan dalam satuan dpi (dot per inchi). Sebagai contoh, gambar raster yang memiliki
resolusi 72 dpi, berarti terdiri dari 72 dot (titik) pada setiap inchi. 

              Semakin tinggi resolusi suatu gambar raster, maka kualitasnya akan semakin baik,
 tetapi perlu diperhitungkan juga kemampuan mesin cetak, baik mesin cetak konvensional
maupun digital printing. Gambar raster yang resolusinya terlalu tinggi akan menghasilkan
hasil cetak yang kabur sehingga gambar raster tidak terlihat dengan jelas. Sebaliknya,
resolusi yang terlalu rendah juga akan menghasilkan hasil cetak yang kasar.


CONTOH GAMBAR
Detail Gambar
  •  Ukuran Gambar : 500 x 500px
  •  Resolusi             :80 ppi


 Itu contoh gambar raster dari saya, saya membuat logo.
 
CARA MEMBUAT GAMBARNYA
  1. Pertama- tama buka aplikasi Adobe Photoshop(saya memakai Adobe Photoshop CS6 Extended).
  2. Pilih menu File >> New, maka akan muncul seperti ini, atur seperti gambar dibawah atau sesuai keinginan.

3. Setelah itu buat lingkaran dengan Elliptical Marquee Tool, setelah itu buat lingkaran sesuai     keinginan, contohnya seperti gambar dibawah ini.

4. Untuk mempertebal garis lingkaran, tekan klik kanan pada lingkaran, lalu pilih Stroke. Seperti gambar dibawah ini.

5. Lalu pilih ketebalan garis dan warna garis sesuai keinginan, kalau sudah selesai mengatur tekan OK.

6. Untuk menghilangkan garis putus- putus pada lingkaran pilih di Menu Bar Select, lalu pilih Deselect.

7. Untuk membuat lingkaran kecil, langkah langkahnya sama seperti step 3 sampai 6, hasilnya seperti gambar dibawah ini.

8. Setelah itu sekarang membuat huruf. Contoh saya membuat A D I P. Pilih tool Horizontal Type Tool di ToolBar.

9. Buat huruf A D I P satu persatu dan sesuaikan dengan lingkaran tersebut.

10. Jika ingin merubah posisi P seperti gambar di bawah, klik Layer P lalu pindahkan Tool ke Move Tool lalu tekan Ctrl + T dan setelah itu klik kanan pilih Flip Horizontal.



11. Untuk proses selanjutnya click semua layer dengan cara tekan ctrl dan pilih semua Layer huruf
A D I P tadi, setelah kepilih semua lalu klik di Menu Bar > Layer lalu pilih Merge Layers. Contohnya
seperti di bawah ini.


12. Setelah itu gabungkan juga Layer yang sudah disatukan tadi dengan Layer Background dengan
yang sama yaitu Menu Bar>Layers>Merge Layers.

13. Selanjutnya yaitu pilih Magic Wand Tool di Menu Tool Bar, setelah itu klik di tempat yang akan
diwarnai dengan Paint Bucket Tool.


14. Proses selanjutnya sama dengan step ke 13 dan untuk menghilangkan garis putus putus pilih
di Menu Bar>Select>Deselect.



15. Untuk menambahkan variasi / hiasan cap kaki seperti di atas, pilih Custom Shape Tool di Menu Tool lalu pilih shape cap kaki atau boleh pilih yang lain lalu atur ukuran shape nya, lalu sesuaikan dengan logonya.

16. SELESAI.....!!!!








Itulah langkah langkah memnuat logo dari saya, jika ada kesalahan tutorial mohon dimaafkan karena saya juga masih belajar.








 








Komentar

Postingan populer dari blog ini